BANGKINANG – Sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan cabai merah khususnya di Kabupaten Kampar, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura melaksanakan program penanaman cabe merah atau yang disebut juga cabai besar seluas lima hektare.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Hortikultura Kampar Nur Ilahi Ali melalui Kasi Tanaman Pangan Budi Hantana.
Budi Hantana menjelaskan, cabai merah atau cabai besar tersebut akan ditanam di lahan seluas lima hektare yang berlokasi di Desa Gunung, Desa Teluk Paman Kecamatan Kampar Kiri, Desa Simalinyang Kecamatan Kampar Kiri Tengah, Desa Kampa Kecamatan Kampa dan Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar.
“Untuk penanamannya akan dimulai pada Mei ini, petani hanya menyiàpkan lahan karena dinas sudah memberikan bantuan paket lengkap seperti, bibit, pupuk dan lainnya,” jelas Budi saat ditemui di kantornya, Kamis (25/4/2024).
Dari tanam hingga panen sebut Budi, memakan waktu tiga sampai empat bulan sedangkan untuk ukuran cabai yang baik per batang menghasilkan dua kilogram.
“Program penanaman cabai merah ini disamping untuk memenuhi kebutuhan masyarakat ini juga membantu menekan lajunya inflasi daerah,” ungkap Budi.
Di bidang hortikultura lanjut Budi untuk membantu pencegahan dan penurunan angka stunting di Kabupaten Kampar, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura juga memberikan bantuan bibit sayur – sayuran, seperti bayam, kangkung, kacang anjang dan lain – lain yang diberikan kepada masyarakat melalui pemerintah desa.
“Bantuan bibit sayuran ini akan dibagikan kepala desa dan diserahkan kepada kelompok tani dan KWT,’’ kata Budi.
Budi menambahkan, sdapun desa yang mendapat bantuan inu adalah desa yang terdapat anak Stunting seperti, Desa Hangtuah, Desa Kampung Pinang (zkecamatan Perhentian Raja) Desa Kebun Durian,Desa Bakung, Desa Koto Tuo (KecamatanXIII Koto Kampar, Desa Bandar Picak Kecamatan Koto Kampar Hulu, Desa Tambang, Desa Kualu (Kecamatan Tambang), Desa Kebun Tinggi dan Desa Deras Tajuk (Kecamatan Kampar Kiri Hulu).(adv)