PEKANBARU – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Rau dan Kepulauan Riau (UIDRKR) dan PLN Icon Plus Sumatera Bagian Tengah (Sumbagteng) melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman bersama Asosiasi Perumahan di Riau yang terdiri dari REI, Apernas, Apersi Himperra dan Apernas Jaya tentang Penyediaan Tenaga Listrik, Layanan Internet dan solusi IT untuk perumahan di Riau, Selasa (16/7/2024).
General Manager PLN UIDRKR, Parulian Noviandri menyampaikan, kerja sama tersebut dituangkan melalui penandatanganan nota kesepahaman terkait penyediaan tenaga listrik baik penyambungan baru ataupun perubahan daya, penyediaan layanan internet, hingga solusi teknologi informasi untuk perumahan yang dibangun oleh Asosiasi Perumahan di wilayah Provinsi Riau ke depannya.
“PLN terus berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memberikan layanan yang terbaik bagi pelanggan. Kami optimis dapat menyediakan layanan kelistrikan yang andal serta layanan internet berkualitas yang akan meningkatkan kenyamanan dan produktivitas masyarakat,” ujar Parulian.
Selain menjamin kebutuhan listrik yang andal, PLN bersama PLN Icon Plus juga menyediakan layanan internet dan solusi teknologi informasi. Hal ini dilakukan melihat tren perkembangan pembangunan perumahan yang saat ini mengarah pada hunian berbasis smart home
“Melalui kerjasama ini, masyarakat akan mendapatkan layanan kelistrikan terbaik dan akses internet yang bermanfaat,” tutur Parulian.
Manager Penjualan dan Aktivasi Ritel PLN Iconplus Sumbagteng, Tunggul Jati Wicaksono menjelaskan, PLN memiliki aset jaringan tenaga listrik yang telah tersebar hingga ke seluruh daerah. Hal ini merupakan keunggulan dari PLN untuk menghadirkan layanan kelistrikan dan internet yang berkualitas.
“Kini, semua kebutuhan kelistrikan dapat kita peroleh melalui Aplikasi PLN Mobile mulai dari pasang baru listrik, Perubahan Daya, Pembelian token, pembayaran tagihan maupun layanan internet. Melalui kerjasama yang terjalin antara PLN UIDRKR, PLN Iconplus bersama Asosiasi Perumahan maka ke depan apabila pengembang perumahan melakukan penjualan hunian rumah maka sudah termasuk akses listrik dan internet di dalamnya,” ungkap Tunggul.
Mewakili Asosiasi Perumahan yang hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Daerah Real Estate Indonesia Riau Elvi Syofriadi menuturkan, kerjasama ini merupakan suatu kemajuan karen listrik dan internet kini telah menjadi kebutuhan utama masyarakat.
“Di Riau, pembangunan rumah mencapai 12.000 unit per tahunnya. Kerjasama ini akan mempercepat akses kelistrikan bagi hunian-hunian yang kami bangun dan kebutuhan konsumen kami akan terpenuhi karena mereka akan mendapatkan listrik sekaligus akses internet dari PLN ketika membeli hunian yang kami bangun,” tuturnya.(tn)