BANGKINANG – Pj Bupati Kampar Hambali SE MBA MH menerima 460 mushaf Al Qur’an dari Majelis Al Qur’an Riau (Maqari) di ruang rapat lantai II Kantor Bupati Kampar, Bangkinang, Senin (8/1/2024).
460 mushaf Al-Qur’an ini diserahkan kembali ke LPTQ Kabupaten Kampar dan untuk Pondok Pesantren se-Kabupaten Kampar.
Didampingi Asisten I Ahmad Yuzar dan Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Kampar Mahadi, Pj Bupati Kampar menerima kedatangan Direktur Majelis Al Qur’an Riau Dr Mustafa Umar beserja jajaran, Ketua Umum LPTQ Provinsi Riau H Ahmad Syah Harrofie SH MH, Ketua LPTQ Kabupaten Kampar Yurmailis Saruji, SE, Kabag Kesra Setda Kampar Yurnalis SAg dan beberapa orang ketua dan pengurus Pondok Pesantren di Kabupaten Kampar.
“Semoga apa yang sudah dilakukan oleh Maqari Provinsi Riau ini hendaknya dapat dimanfaatkan sebaik mungkin, dan dapat lebih banyak menciptakan para generasi penghafal Al-Qur’an di Kabupaten Kampar ini,” ujar Hambali.
Hambali berharap ke depannya Maqari bersama Pemkab Kampar bekerja sama dalam memperbanyak cetakan Al-Qur’an dengan menggunakan kertas dengan kualitas terbaik serta desain grafis yang unik. Dan kembali dapat diberikan kepada pondok-pondok pesantren, dan sekolah-sekolah sebagai sarana untuk meningkatkan gemar membaca Al-Qur’an pada para pelajar.
Direktur Maqari Provinsi Riau Mustofa Umar mengatakan bahwa ada 6.600 mushaf Al-Qur’an yang sudah dicetak dan disebarkan se Provinsi Riau dan Kabupaten Kampar adalah yang terbanyak mendapatkannya.
‘’Desain Al-Qur’an yang dibagikan ini adalah hasil karya putera asli Kampar dengan keunggulan setiap juzz nya berbeda warna dan desain dengan tujuan memudahkan dalam menghafal dan ke depan Maqari akan mengadakan program mushaf Al-Qur’an tulisan dari anak asli Riau,’’ jelas Mustafa Umar.
Sementara itu, Ketua LPTQ Kampar H Yurmailis Saruji SE mengatakan mengucapkan terima kasih kepada Pj Bupati Kampar yang sudah meneruskan Al-Qur’an ini kepada LPTQ Kampar.
‘’Kami mengucapkan terimakasih kepada Majalis Alquran Riau yang telah mengalokasikan Al-Qur’an terbitan Maqari kami akan meneruskan ke LPTQ Kecamatan maupun beberapa pondok pesantren yang ada di Kampar,” jelas Yurmailis Saruji.(tn)
